Site icon TAJDID.ID

Bantu Atasi Krisis Air Bersih, FT UMSU Bersama DTMI USK dan ARSADA Salurkan Filter Air Tenaga Surya ke RSUD Muda Sedia Aceh Tamiang

TAJDID.ID~Kuala Simpang || Krisis air bersih yang melanda Kabupaten Aceh Tamiang pascabencana Badai Tropis Siklon Senyar pada 26 November 2025 mulai mendapat penanganan. Sejumlah pihak berkolaborasi menyalurkan bantuan alat filter air bersih bertenaga surya ke RSUD Muda Sedia guna mendukung layanan kesehatan di wilayah terdampak.

Bantuan berupa alat filter air berkapasitas 1.000 liter dengan dukungan panel surya 1.200 WP tersebut disalurkan pada 18 Desember 2025. Sistem ini dirancang untuk beroperasi secara mandiri tanpa ketergantungan pada jaringan listrik konvensional, sehingga dinilai tepat digunakan dalam kondisi darurat pascabencana.

Program bantuan ini merupakan hasil kerja sama Asosiasi Rumah Sakit Daerah (ARSADA), Fakultas Teknik Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara (FT UMSU), serta Departemen Teknik Mesin dan Industri Universitas Syiah Kuala (DTMI USK). Kolaborasi lintas institusi ini menjadi wujud sinergi antara sektor kesehatan dan akademisi dalam merespons kebutuhan mendesak masyarakat.

Dengan kapasitas penyaringan hingga 1.000 liter, alat tersebut diharapkan mampu menyediakan air layak pakai untuk kebutuhan medis, sanitasi, dan operasional rumah sakit yang sempat terganggu akibat bencana.

Perwakilan tim penyalur bantuan, Ade Faisal ST MSc PhD, yang juga Dekan Fakultas Teknik UMSU, mengatakan krisis air bersih merupakan persoalan krusial pascabencana, terutama bagi fasilitas pelayanan kesehatan. Oleh karena itu, pemanfaatan teknologi tepat guna dan ramah lingkungan menjadi prioritas dalam program ini.

“Selain menyalurkan bantuan, tim juga langsung melakukan pemasangan dan instalasi panel surya serta sistem filter air bersih agar dapat segera dimanfaatkan,” ujarnya.

Sementara itu, pihak RSUD Muda Sedia menyambut positif bantuan tersebut. Kepala Instalasi Pemeliharaan Sarana dan Prasarana Rumah Sakit, Meliza Sakdiah, A.Md.T, bersama Penanggung Jawab Elektromedis, Risvan, A.Md.TEM, berharap keberadaan alat ini tidak hanya membantu penanganan darurat, tetapi juga dapat dimanfaatkan dalam jangka panjang untuk meningkatkan ketahanan rumah sakit terhadap bencana di masa mendatang. (*)

 

 

Exit mobile version