TAJDID.ID~Tegal || Tegal Muhammadiyah University (TMU) kembali menjadi sorotan dalam perhelatan Wisuda Kedua yang digelar dengan khidmat dan penuh semangat pada Rabu, (10/12) di aula Hotel Grand Dian Slawi. Dalam sambutannya, Ketua PP Muhammadiyah yang membidangi pendidikan Prof. Irwan Akib, menyebut TMU sebagai kampus yang “agak lain”.
Pernyataan tersebut merujuk pada penamaan TMU yang dinilai tidak lazim di lingkungan Perguruan Tinggi Muhammadiyah dan ‘Aisyiyah (PTMA). “TMU ini kampus agak lain. Dari namanya saja sudah berbeda. Biasanya kita kenal Universitas Muhammadiyah Tegal, tapi ini Tegal Muhammadiyah University. Ini menunjukkan keberanian untuk tampil beda,” ujar Prof. Irwan disambut tawa dan tepuk tangan hadirin.
Namun, keunikan TMU tak berhenti pada nama. Kampus ini juga dikenal sebagai “kampus ramah perubahan”. Menjelang usia dua tahun, TMU telah menunjukkan akselerasi yang signifikan dalam pengembangan institusi, program akademik, dan kontribusi sosial. Dalam waktu singkat, TMU mampu membuktikan eksistensinya sebagai kampus yang adaptif, progresif, dan responsif terhadap tantangan zaman.
“TMU adalah contoh nyata bahwa usia muda bukan penghalang untuk berprestasi. Justru di usia mudanya, TMU menunjukkan semangat perubahan yang luar biasa,” tambah Prof. Irwan.
Wisuda kedua TMU ini menjadi momentum penting, tidak hanya bagi para lulusan, tetapi juga bagi institusi untuk terus meneguhkan komitmennya dalam mencetak generasi unggul dan berdaya saing global. (*)
Penulis: Riza A Novanto

