TAJDID.ID~Ogan Ilir || Santri Pondok Pesantren Raudhatul Ulum (PPRU) Sakatiga kembali menorehkan prestasi membanggakan di kancah internasional.
Di ajang International Moslem Pencak Silat Championship 2025 yang diselenggarakan di Indomilk Arena, Tangerang, Banten pada 16–19 September 2025, kontingen PPRU berhasil meraih total 20 medali: 1 emas, 3 perak, dan 16 perunggu.
Kejuaraan ini merupakan bagian dari perayaan 100 Tahun Pondok Modern Darussalam Gontor dan diikuti oleh lebih dari 3.500 peserta dari 192 kontingen berbagai negara, termasuk Mesir, yang berasal dari pondok pesantren, sekolah, madrasah, dan universitas.
“Kejuaraan ini menjadi bukti bahwa pencak silat, sebagai warisan budaya bangsa, telah mendunia. Ini juga menjadi sarana dakwah, pembinaan karakter, dan pemersatu umat Islam,” ujar Ust. Muhamad Altof, Manajer Tim Pencak Silat PPRU.
Salah satu atlet PPRU, Rafif Musshodaq (kelas VIII.1 C MTs), sukses meraih medali emas. Ia mendedikasikan kemenangannya untuk pesantren, guru-guru, orang tua, dan rekan-rekan seperjuangan di Tapak Suci PPRU.
“Prestasi ini membuktikan bahwa santri mampu bersaing tidak hanya dalam bidang keilmuan, tapi juga dalam olahraga dan budaya,” ungkap M. Ilham, pelatih tim.
Pembinaan intensif dilakukan oleh dua Pendekar Muda, Ust. Mukmin Hamzah, S.Pd.I., PMa dan Marta Pujiono, S.Kom.I., PMa, dengan program latihan yang mencakup aspek fisik, teknik, dan mental selama beberapa bulan terakhir.
Ketua Pimpinan Daerah (Pimda) 240 Tapak Suci Ogan Ilir turut menyampaikan apresiasi atas prestasi luar biasa ini.
“Ini adalah pencapaian gemilang. Semoga Tapak Suci PP Raudhatul Ulum terus menjadi pelopor prestasi dan pembinaan karakter santri di Ogan Ilir dan nasional,” ujarnya dalam pernyataan resmi.
Atas nama Pimda 240, beliau juga menyampaikan terima kasih kepada: Mudir PP Raudhatul Ulum Sakatiga, seluruh official dan pelatih,Para atlet dan pendukung kegiatan.
Ke depan, diharapkan Tapak Suci PPRU berkomitmen untuk terus mencetak santri yang unggul dalam akademik, spiritual, dan olahraga, demi mewujudkan generasi yang siap bersaing di level nasional maupun internasional. (MP)