TAJDID.ID~Medan || Fakultas Ilmu Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara (FKIP UMSU) menggelar Yudisium periode II tahun 2023 yang diikuti sebanyak 417 lulusan dari tujuh program studi. Acara yang pertama kali digelar ini dihadiri langsung oleh Rektor UMSU Prof Dr Agussani MAP.
Yudisium yang digelar di auditorium Kampus di Jalan Kapten M Basri, Kamis (2/10) dihadiri Rektor UMSU Prof Dr Agussani MAP, Dekan FKIP UMSU, Dra. Hj. Syamsuyurnita, M.Pd, WD I Dr Dewi Kesuma Nasution, M.Hum, WD III Dr Mandra Saragih MHum, Pimpinan Prodi se-FKIP UMSU, dosen dan ratusan peserta Yudisium.
Baca juga: Bangga Jadi Alumni, Lola Fadhillah: UMSU adalah Kampus Besar dengan Orang-orang Hebat di Dalamnya
Kegiatan Yudisium diawali dengan pembacaan SK Yudisium oleh Wakil Dekan I FKIP UMSU Dr Dewi Kesuma Nasution, M.Hum.
Dalam SK yang dibacakan tersebut termaktub jumlah peserta Yudisium dengan rincian sebagai beririkut; Prodi Pendidikan Matematika (40 orang), Prodi Pendidikan Bahasa Indonesia (45 orang), Prodi Pendidikan Bahasa Inggris (68 orang), Prodi PPKN (20 orang), Prodi Pendidikan Akuntansi (23 orang), Prodi Pendidikan Bimbingan dan Konseling (44 orang), Prodi Pendidikan Guru Sekolah Dasar/PGSD (177 orang).

Dalam bimbingan dan arahannya, Rektor UMSU mengungkapkan keharuannya mengikuti kegitan Yudisium FKIP UMSU
“Selama ini kita cuma ada wisuda, tapi di tahun ini kita juga melengkapinya dengan kegiatan Yudisium. Momen ini merupakan bagian kebanggaan kita dalam rangka melepas lulusan kita untuk prgram S1. Dan tentunya ini patut kita syukuri. Artinya perubahan demi perubahan terjadi menjadi bagian yang melekat di UMSU,” ujar Prof Agusani.
Prof Agussani menyamapikan, kegiatan Yudisium ini akan menjadi bagian kalender pendidikan UMSU dari tahun 2023 hingga ketahun-tahun berikutnya.
“Inilah kelebihan dari lulusan angkatan 2019 yang lulus di tahun 2023, yakni dilepas melalui kegiatan Yudisium di masing-masing fakultas,” tuturnya.
Secara khusus Prof Agussani mengapresiasi pimpinan FKIP UMSU yang telah sukses menyelenggarakan proses pembelajaran di Fakultas yang sangat luar biasa.
“Karena menghantarkan lebih 400 lulusan angkatan 2029 yang telah berproses selama pendidikan tentunya sebuah bukti kerja keras dan soliditas yang luar biasa dari fakultas (FKIP UMSU-red),” sebutnya.
“Karena itu saya ucapkan terima kasih kepada pimpinan fakultas, pimpinan prodi, para dosen yang telah melakukan tugas-tugas akademik dengan baik. Mudah mudahan apa yang kita lakukan ini merupan potret tata-kolola yang baik di Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara,” imbuhnya.
Kepada peserta yudisium, tidak lupa Rektor juga mengucapkan selamat. “Atas nama pimpinan universitas dan seluruh sivitas akademika UMSU, saya mengucapkan selamat kepada seluruh peserta Yudisium. Mudah-mudahan ilmu yang ananda sekalian dapatkan akan jadi bekal dalam rangka meniti karir nantinya, bukan saja di sektor pekerjaan tapi juga di bidang dunia pendidikan,” ujar Prof Agussani.
Pada kesempatan itu, Prof Agussani juga menyampaiakan kilas balik sejarah perjalanan UMSU dari mulai dari sejak berdiri 1957 hingga menjelma menjadi Perguruan Tinggi ternama sekarang ini dengan preringkat Akredditasi Institusi “UNGGUL”.
Diungkapkannya FKIP UMSU juga sempat mengalami pasang surut mahasiswa seiring dengan perubahan kebijakan pemerintah. “Saya merasa perlu menyampaikan tentang sejarah perjalanan FKIP sebagai bahan pembelajaran sekaligus untuk melihat proses perkembangan fakultas,” katanya.
Terakhir, Prof Agussani menegaskan, sebagai Rektor dan pimpina perguruan tinggi tertinggi beliau bertekat sekuat tenaga untuk terus melakukan inovasi-inovasi untuk kemajuan UMSU ke depan.
“Kalau ananda sekalian pada tahun 2023 ini menyelesaikan studi dan meninggalkan kampus tercinta ini, maka insha Allah pada roadmap tahun 2027 kita kan mewujudkan perubahan-peruban berikutnya, terutama perubahan-perubahan wajah kampus. Inilah upaya kita untuk menjawab tantangan pendidikan tinggi khas milenial tidak mungkin lagi kita mengandalkan pola-pola lama,” pungkasnya.
Sebelumnya, Dekan FKIP UMSU, Dra. Hj. Syamsuyurnita, M.Pd dalam sambutannya menyampaikan ucapan syukur karena kegiatan Yudisium FKIP UMSU bisa terlaksana dengan baik.
Mengawali sambutannya, Syamsuyurnita membacakan sebuah pantun: “Sungguh senang belajar sejarah, sejarah beri pelajaran dari masa lalu. Terasa begitu cepat masa kuliah, sekarang saatnya wujudkan cita-citamu,” ucapnya.
Syamsuyurnita menjelaskan, Yudisium adalah agenda paling penting bagi mahasiswa, karena merupakan momen pengukuhan studi selama jangka waktu tertentu.
“Pada hari ini kita patut berbahagia karena secara bersama-sama kita dapat melaksakan acara Yudisium untuk pertama kalinya di Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara,” katanya.
“Pada kesempatan yang berbahagia ini keluarga besar FKIP UMSU mengucapkan selamat dan sukses kepada seluruh peserta yudisium yang sudah menyelesaikan studinya dengan baik. Kami berharap pengukuhan lulusan ini menjadi tonggak awal ananda menerapkan ilmu denagn nilai-nilai ilmu keguruan dan ilmu pendidikan yang Islami di tengah masyaraka,” tutur Syamsuyurnita.
Tidak lupa ia juga mengucapkan terimakasih kepada seluruh dosen yang telah berkontribusi membimbing, mengarahkan dan mendidik mahasiswa dengan seluruh ilmu pengetahuan, pengalaman, nilai-nilai moral, nilai-nilai Al-Islam Kemuhammadiyahan sehingga menjadi bekal bagi mahasiswa nantinya.
“Selaku pimpinan fakultas dan sivitas akademika FKIP UMSU juga memeohon maaf apabila dalam berinteraksi dalam proses perkuliahan ada khilaf dan salah,” ujarnya.
“Kami berharap para alaumni yang diyudisium pada hari ini untuk menjadi ilmuan intelektual dan bisa berdakwah serta memeliki wawasan kebangsaan,” tambahnya.
Selanjutnya Syamsuyurnita juga berpesan kepada seluruh peserta Yudisium untuk melanjutkan studi pada jenjang S2 yang juga da di Program pascasarjana UMSU.
“Jangan risau ananda sekalian apabila terkendala biaya, karena sekarang ini banyak beasiswa yang adapat diakses untuk kuliah di dalam maupun luar negeri. Bagi ananda yang belum berkesempatan untuk melanjutkan studi S2, ayo ikut program PPG Pra Jabatan. Program ini tidak dipungut biaya pendidikan. Rebut dan gunakan kesempatan ini ananda sekalian. Mumpung masih dibiaya pemerintah, ke depan kita tidak tahu bisa saja nanti PPG itu akan dikenakan biaya mandiri. Jadi carilah informasi sebanyak-banyaknya tentang program ini,” jelasnya.
Saat ini LPTK FKIP UMSU adalah penyelenggara PPG Pra Jabatan bagi yang baru tamat maupun juga PPG Dalam Jabatan bagi yang sudah jadi guru. “Hampir semua prodi yang ada di FKIP UMSU sudah melaksakan program PPG Pra Jabatan tersebut,” ujarnya.
Selanjutnya ia juga menyampaikan kepada seluruh peserta Yudisium agar terus belajar dimana pun, kapan pun dan dari siapa pun. Menurutnya, belajar tidak mestik identik dengan sekolah atau kampus, dari kehidupan nyata pun kita bisa belajar.
“Teruslah berkarya. Kita sebagai manusia sudah dianugerahi keunggulan dan potensi yang luar biasa. Oleh karena itu berkaryalah dengan potensi dan keunggulan yang ananda sekalian miliki. Sekecil apaun karya kalian akan lebih baik dari pada hanya sekedar diam dan tidak memanfaatkan potensi yang dimiliki. Jadilah pribadi yang mampu menebar kebaikan untuk orang banyak, karena sebaik-baik manusia adalah yang bermanfaat untuk orang lain, apapun profesinya, mendidiklah di manapun dan di lingkungan manapun serta tetap produktif,” ungkapnya.
“Darma Bakti ananda semua telah ditunggu oleh keluarga, masyarakat dan negara. Jangan pernah berhenti belajar, karena kehidupan tidak pernah berhenti memberikan pembelajaran. Kehidupan itu sesungguhnya adalah tantangan yang aharus ananda sikapi dengan penuh kearifan. Kehidupan itulah ayang akan menguji ananda nanti, sejauh mana ananda memili integritas, sejauh mana keilmuan ananda bermanfaat, sejauh mana diri ananda memberi nilai pada masyarakat,” tambahnya
Terakhir, Syamsuyurnita berpesan agar seluruh peserta Yudisium menjunjung tinggi nama almamater dan juga nama baik FKIP UMSU.
“Sampaikan kirim salam kami kepada ayah dan bunda, suami atau istri, mohon maaf dan sembah sujud ananda kepada kedua orang tua, mungkin selama menempuh studi di FKIP UMSU telah banyak melakukan kesalahan. Ridha Allah SWT tergantung kepada ridha orang tua. Semoga cepat dapat kerja dan pendamping hidup,” pungkasnya.
Kesemarakan Yudisium FKIP UMSU terasa makin meriah dengan penampilan Surya Suara UMSU Band cukup apik dan menghibur. (*)