Padamu Hamka
Oleh: Fiana Winata
Tak layu karena derana
Pantang surut dan cinta agama
Dialah Hamka putra terbaik Indonesia
Kekurangan yang membakar semangat di dada
Merantau lalu mengabdi dalam pangkuan Ibunda
Nukilannya makin membahana
Kisahkan semangat juang empat lima
Kumengenalnya sebagai tokoh literasi dunia
Penuh makna dalam setiap diksinya
Pengkhianatan menjadikannya makin bersahaja
Arif, budiman, dan bijaksana
Kini ia telah tiada
Meninggalkan jutaan karya bermakna
Bersanding dengan Maninjau yang penuh pesona
Pemuka agama, politikus, dan pejuang bangsa
Masih kuingat langkah juangmu wahai Hamka
Makin kuterbuai pada indahnya diksi yang memuja
Andai kau masih ada
Kan kukisahkan impian untuk dunia
Bukittinggi, 6 September 2023
Pesona Bung Hatta
Oleh: Fiana Winata
Menatap barisan foto pahlawan di sana
Hati berdesir saat menatap Hatta
Paras yang penuh dengan wibawa
Ranah Minang pun ikut berbangga
Wahai Hatta
Pesonamu menggemparkan dunia
Putra daerah yang santun berbahasa
Paham ilmu dan tetap sederhana
Hatta kecil penuh cerita
Karakter pemimpin yang telah dimilikinya
Terlahir dalam keluarga yang sederhana
Hatta menjelma menjadi proklamator bangsa
Di sini hadirmu terasa nyata
Saat menatap Bukittinggi yang penuh pesona
Rumah kelahiran, istana kebanggaan sampai rumah baca
Bukittinggi dan Hatta adalah satu nyawa
Memegang teguh falsafah bangsa
Tak terlena pada nafsu dunia
Hatta yang berdedikasi tak larut dalam puja
Mengantarkan Indonesia merdeka
Bukittinggi, 6 September 2023
Habis Gelap Terbitlah Terang
Oleh: Fiana Winata
Wanita Jawa asli Indonesia
Melihat pada hak yang sama
Prihatin pada kaumnya
Menyuarakan emansipasi wanita
Pada masanya wanita adalah budak dunia
Terbelakang dan minim cita-cita
Pemahaman tradisi yang terpenjara
Memasung hak dari kaum hawa
Salahkah jika kita merdeka
Berperan nyata untuk kemajuan bangsa
Menyuarakan ide-ide yang nirmala
Menyemangati perjuangan dengan cinta
Saat diri harus menerima tradisi yang ada
Kartini makin membara
Berjuang dan melantangkan suara
Wanita punya hak yang sama
Kritikan melalui surat untuk kolonial Belanda
Menjadi bukti tajam penanya
Mengabarkan pada kita
Bahwa wanita harus merdeka
Bukittinggi, 6 September 2023
Bionarasi
Fiana Winata. Kegiatan saat ini sebagai pendidik di SMP Islam Al Ishlah Bukittinggi. Menulis merupakan cara yang terbaik untuk menghargai setiap kisah yang telah Allah persiapkan. Telah menulis delapan buku tunggal dan tiga puluh delapan antologi dalam bentuk puisi, syair, gurindam, cerpen, dan prosais. Beberapa buku diterbitkan bersama global writters dan diterjemahkan dalam bahasa Portugal, Inggris, dan Spanyol. Tulisan sudah dimuat di media cetak dan online Indonesia dan Malaysia. Silakan sapa penulis ig.ofie_gw atau fb.Fiana Winata.