TAJDID.ID || Akun Twitter @bjorkaism yang membuat heboh jagad dunia maya nasional beberapa hari terakhir ini karena telah memosting sejumlah kicauan tentang klaimnya telah membobol data sejumlah lembaga negara dan tokoh penting di republik ini dan kemudian menyebarkannya melalaui Channel Telegram akhirnya disuspend atau ditangguhkan oleh pihak Twitter sore ini, Ahad (11/9).
Baca juga: Kembali Bikin Heboh, Hacker Bjorka Bagikan Data Diduga Milik Puan, Erick Hingga Denny Siregar
Diketahui, beberapa data terkait lembaga negara yang sempat dibocorkan oleh Bjorka diantaranya diduga milik BIN, Pertamina, PLN, Kemenkominfo, KPU dan lain sebagainya. Sedangkan pejabat pemerintah yang sempat kena doxing oleh Bjorka adalah Johnny G Plate, Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo).
Bahkan hari ini, ketika dicek di laman twitternya sebelum kena suspend, akun @bjorkaism masih sempat melontarkan kicauan yang “meyenggol” beberapa tokoh penting negeri ini, di antaranya Ketua DPR RI, Puan Maharani; Dirjen Aptika Kemenkominfo, Semuel Abrijani Pangerapan; Menteri BUMN, Erick Thohir; dan pegiat media sosial Denny Siregar.
Bukan cuma itu, akun twitter @bjorkaism juga sempat memosting cuitan terkait klaimnya tentang “Otak Pembunuhan Aktivis HAM Munir”. Tidak lama sesudah memosting kicauan inilah akun twitter @bjorkaism kena suspen oleh Twitter.
Akun Twitter tersebut dibuat sejak 9 September lalu dan berhasil mendapatkan puluhan ribu followers dan cuma 1 following. Hingga sekarang akun Twitter tidak bisa diakses, tapi masih aktif di grup Telegram. Seperti yang diketahui, aplikasi telegram sendiri merupakan satu satunya platform yang susah untuk diblokir oleh pemerintahan. (*)