Site icon TAJDID.ID

Aksi Tegakkan Marwah IMM di UM Jambi Tuntut Warek 3 Dicopot

TAJDID.ID~Jambi || Sejumlaah kader Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) menggelar aksi menuntut tegakkan marwah IMM di Kampus UM Jambi. Aksi unjuk rasa ini dilaksanakan dengan Kondusif di halaman Kampus UM Jambi, Jum’at (6/8/2021).

Ketua PK IMM UM Jambi, Rival lewat keterangan tertulisnya menjelaskan, pelaksanaan aksi ini sebagai bentuk protes dengan hasil Musyawarah Persiapan Pemira Presma BEM di UM Jambi pada 5 Agustus 2021 di Aula 1 dan 2 yang dinilai telah mencederai demokrasi di Kampus.

“Pelaksanaannya diinisiasi oleh Warek III Siwoyo, SE., M.Si dan Dekan FEB Hasan Basri, SE, M.Si. Musyawarah tersebut tanpa mengakomodasi IMM selaku Ortom Muhammadiyah,” ujar Rival.

Menurut Rival, hal ini melanggar Kaidah PTM bahwa IMM harus dilibatkan dalam demokrasi di Kampus PTM sebagai Ortom Muhammadiyah di Kampus.

Warek III juga, kata Rival, melakukan perbuatan mengingkari statuta dengan mengakali syarat pencalonan yang seharus memiliki Syahadah DAD IMM dengan menghapus persyaratan tersebut.

“Kami menuntut batalkan Hasil Musyawarah Pemira Presma BEM UM Jambi, Tegakkan Kaidah PTM dan Statuta bahwa Syarat Pencalonan harus memiliki Syahadah DAD IMM. Kita juga menuntut agar Rektor dan Warek III UM Jambi dicopot karena turut berperan dalam pengkerdilan IMM di rumah sendiri dengan mengintimidasi Kader IMM yang menolak Pemira Ilegal.” kata Rival.

Setelah menggelar aksi, pihak pimpinan UM Jambi yang dipimpin langsung Rektor UM Jambi didampingi Warek 1 hingga 4 menerima  perwakilan dari PK IMM UM Jambi.

Dalam pertemuan tersebut Rektor Dr. Nurdin, S.E., M.E menyampaikan, bahwa BEM UM Jambi akan divakumkan selama setahun ini.

Menanggapi pernyataan Rektor UM Jambi tersebut, mantan Ketua PK IMM UM Jambi yang ikut dalam pertemuan itu menegaskan bahwa pihaknya tetap menolak Pemira yang dinilai sudah melangkahi Kaidah PTM.

“Sikap Komisariat IMM UM Jambi tetap menolak sampai Warek 3 dicopot atau digantikan dari jabatannya dan diisi oleh kader yang ber-ideologi Muhammadiayah,” ujar Wawan didampingi Rival.

Rektorat UM Jambi menerima perwakilan PK IMM.

Berikut ini kronologi pelaksanaan Musyawarah Pemira Presma BEM UM Jambi.

  1. Kesepakatan antara PK IMM UM Jambi dan Pihak Kampus bahwa Presma Kampus harus memiliki syahadah IMM.
  2. Warek III dan Dekan FEB menginisiasi Pelaksanaan Musyawarah Pemira Presma BEM UM Jambi pada 6 Agustus 2021 pukul 10:00 WIB tanpa dihadiri IMM.
  3. Namun PK IMM UM Jambi mendapatkan kabar dan menuju ke ruangan untuk menyuarakan penolakan adanya Musyawarah Pemira Presma BEM UM Jambi pukul 10:45 WIB.
  4. Selama pelaksanaan Sidang ada aksi Dorongan dari peserta dan melakukan aksi pengeroyokan kepada Kader IMM seperti video yang beredar.
  5. Pihak Warek III dan Dekan FEB memanggil dan mengintimidasi Kader PK IMM Jambi ke ruangan pukul 16:00 WIB.
  6. Warek III tetap melanjutkan Musyawarah dan menetapkan Presma dengan mengingkari kesepakatan hingga selesai pukul 17:00.

 

Exit mobile version