Site icon TAJDID.ID

Pidato Mengharukan Wisudawati STIA Muhammadiyah Selong

TAJDID.ID~Lombok Timur || Kader Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) Lombok Timur Immawati Saharani SA,p tampil mewakili sambutan para wisudawan/wisudawati di acara wisuda Sekolah Tinggi Ilmu Administrasi (STIA) Muhammadiyah Selong yang ke 26 pada sabtu 19 Desember 2020 di Hotel Gren Legi Mataram.

Dalam sambutannya, Saharani mengucapkan terima kasih yang setulus-tulusnyanya kepada seluruh pihak yang telah membantu liku-liku kami sebagai mahasiswa, kepada ketua Sekolah Tinggi Ilmu Admistrasi dan Bisnis Digital Muhammadiyah Selong beserta para wakil ketua, para kabiro, para Kaprodi staf dan karyawan serta bapak ibu dosen serts seluruh citivas akademika yang telah memberikan kami ilmu pengetahuan dan berbagai pengalamannya.

“Semoga apa yang yang telah bapak ibu berikan kepada kami selama ini menjadi amal baik yang di terima oleh Allah SWT, amiin allhuma amiin,” ucapnya.

“Juga terima kasih sedalam-dalamnya  kepada bapak dan ibu serta keluarga, wali wisudawan dan wisudawati untuk setiap tetes keringat yang jatuh demi kelancaran studi kami dan untuk setiap air mata yang jatuh mengiri sujud-sujud penuh do,a kami,” imbuhnya.

Namun, Saharani menuturkan wisuda ini bukanlah puncak prestasi yang berhasil mereka gapai. Diungkapkannya, harapan mereka dengan di wisudanya pada hari ini bisa menjadi sedikit penawar perihnya lelah dalam mendidik mereka dan membesarkan mereka selama ini.

“Semoga wisuda ini dapat menjadi hadiah kecil yang dapat kami persembah untuk membalaskan cinta dan kasih sayang bapak dan ibu yang begitu luar biasa besarnya yang telah tercurah menahun kepada kami,” sebutnya.

Dengan penuh haru, Saharani juga menyampaikan terima kasih penuh cinta  kepada teman, sahabat dan orang-orang telah hadir dalam hidup mereka, serta yang telah memberikan warna dalam episode kehidupan mereka.

“Semoga jalinan indah ini akan tetap terakngkai dengan manis untuk indah di kenang,” ungkapnya.

“Dengan diwisudanya kami maka telah bertambah tanggung jawab moral atas gelar yang telah di sematkan bersamaan dengan nama kami. tanggung jawab sebagai mahasiswa boleh saja usai namun tanggung jawab atas ilmu dan gelar yang kami punya akan terus ada di pundak kami selama hayat di kandung badan,” imbuhnya.

Saharani berharap, semoga apapun yang mereka lakukan kelak kami dapat menjadi orang yang bermanfaat bagi orang lain serta terus menjaga nilai-nilai integritas yang tentunya tidak hanya memikirkan tentang mengumpulkan meteri sebanyak-banyaknya untuk mensejahterahkan Kampus Sekolah Tinggi Tlmu Admistrasi Muhammadiyah Lombok timur telah mengajarkan berbagai penghargaan di kehidupan mereka.

“Meskipun kami di didik di tengah keterbatasan kedaan, namun mental dan semangat kami mencuat, melambung tinggi tanpa batas hingga saat ini kami kami berikrar dalam hati, kami siap mengabdi untuk bangsa dan negri! Kami tegak menata masa depan. Kami tak gentar untuk melangkah dan bersaing dengan ribuan sarjana-sarjana dari berbagai kampus yang ada di Indonesia,” ujarnya.

Di akhir sambutannya, mewakili seluruh wisudawan dan wisudawati Saharani memohon do’a restu.

“Perjalanan kami masih Panjang, perjuangan ini harus tetap di lanjutkan. Semoga segala sesuatu yang menjadi maksud dan tujuan kami senantiasa di berikan kelancaran dan kemudahan oleh Allah SWT,” tutupnya. (*)


Liputan: Yandis Alfhauzan Nababan

Exit mobile version