TAJDID.ID-Bukittinggi || Demi terwujudnya generasi muda yang berpikiran maju dalam menghadapi perkembangan zaman, Walikota Bukittinggi Ramlan Nurmatias disela pertemuan tersebut mengatakan, Keberadaan Pemuda Muhammadiyah dan IMM lebih kepada pembinaan generasi muda Islam, Senin (25/11) di Ruang Kerja Walikota.
Dikatakannya, peran pemuda untuk membangun generasi bangsa tentunya sangat diperlukan.
“Termasuk ini (Pemuda Muhammadiyah dan IMM) yang mana kontribusinya terhadap bangsa sudah pasti tidak diragukan lagi,” ujar Wako Ramlan.
Wako juga berpesan, agar PDPM dan IMM Bukittinggi mampu memberikan energi positif kepada generasi muda dalam menghadapi perkembangan zaman yang begitu pesat.
“Siapkan diri, dan berikan yang terbaik. Sehingga masyarakat juga merasakan dampak baik secara langsung,” tukasnya.
Sementara itu, Ketua Pimpinan Daerah Pemuda Muhammadiyah (PDPM) Bukittinggi Ilham Nurshadiq mengatakan, bahwa hadirnya PDPM dan IMM bertujuan untuk menghimpun, membina, dan menggerakkan potensi Pemuda Islam serta meningkatkan perannya sebagai kader untuk mencapai tujuan Muhammadiyah.
“Ya kita telah berkiprah dalam pengembangan sumber daya manusia lewat berbagai kegiatan. Seperti pengembangan sumber daya manusia lewat pembekalan dan pengkaderan,” ujarnya.
Ilham menambahkan, selain berbagai kegiatan terhadap pemuda,
Pemuda Muhammadiyah juga melakukan pemberdayaan ekonomi. Antara lain menanam jahe, ternak ikan lele dan peternakan kambing.
“Sehingga selain berilmu, pemuda juga harus stabil ekonominya,” tukasnya.
Selain itu, seiring wacana digelarnya Musyawarah Wilayah (Musywil) ke-16 Pemuda Muhammadiyah pada akhir Januari 2020 mendatang, Ilham berharap agar Pemuda Muhammadiyah bisa menghasilkan, meningkatkan potensi serta memberi kontribusi nyata kepada masyarakat. (*)
Liputan: Luzian Pratama