TAJDID.ID-Medan || Pimpinan Wilayah Pemuda Muhammadiyah Sumatera Utara (PW PM Sumut) melaunching program “Sekolah Kader Pemuda Muhammadiyah Sumatera utara”. Acara ini dilaksanakan di Ruang Rapat Gedung Dakwah Muhammadiyah, Jalan SM Raja, Medan, Ahad (6/10) ini dibuka langsung oleh Ketua PP Muhammadiyah, Prof Dr Syafiq A Mughni MA PhD.
Tampak hadir dalam kegiatan ini Wakil Ketua Bidang Kader PWM Sumatera Utara Bapak Mario kasduri, Dekan FAI UMSU Dr. Muhammad Qorib MA beserta jajaran PWPM Sumut.
Ketua PW PM Sumatera Utara Amrizal mengatakan, ada 3 agenda unggulan yang diusung pada Sekolah Kader ini.
Pertama, Sekolah Penguatan Idiologi Muhammadiyah yang terdiri dari Latihan Instruktur, Baitul Arqam, dan pengajian serta pengkajian rutin.
Dan kedua, Sekolah Politik. “Kader-kader yang akan berkiprah di partai politik, khusus yang akan jadi caleg atau yang akan jadi penyelenggara pemilu akan kita latih khusus,” sebutnya.
Ketiga Sekolah Kewirausahaan. Sekolah ini khusus bagi Kader Pemuda Muhammadiyah yang sudah punya usaha atau akan mendirikan usaha, serta membangun kekuatan jaringan usaha sesama kader.
“Ini merupakan momentum pergerakan Pemuda Muhammadiyah sebagai kader, dimana banyak saat ini Kader yang tidak menjadikan Tokoh Muhammadiyah sebagai Idolanya dan itu akan berdampak pada pergeseran Idiologi Muhammadiyah,” ujar Amrizal.
Sementara itu, Wakil Ketua Bidang Kader Pimpinan Wilayah Muhammadiyah, Mario Kasduri menyampaikan apresiasi terhadap agenda Pemuda Muhammadiyah Sumatera Utara.
Menurutnya, Pemuda Muhammadiyah adalah ortom terdekat yang akan menjadi Muhammadiyah selanjutnya, karena itu sekolah kader ini dirasa sangat penting.
“Saya juga dulunya Pemuda Muhammadiyah, maka saya sangat gembira ketika di hubungi untuk hadir mendampingi kegiatan Pemuda Muhammadiyah ini,” tuturnya.
Sedangkan Syafiq A Mughni, Ketua PP Muhammadiyah yang juga merupakan Utusan Khusus Presiden untuk Dialog dan Kerjasama Antar agama dan peradaban (UKP-DKAP) dalam sambutannya berharap agar Pemuda Muhammadiyah menghasilkan kader-kader yang tangguh, berkontribusi dalam mengembangkan amal usaha persyarikatan serta mengembangkan potensi-potensi yang ada di Sumatera Utara.
“Jadikan Sekolah kader ini jalan menuju perubahan besar terutama untuk negara,” pesannya. (*)