TAJDID.ID-Ulupungkut | Ghirah BerMuhammadiyah begitu tinggi di kawasan kecamatan Ulupungkut, Kab. Mandailing Natal ( Madina) Sumatera Utara, khususnya di desa Hutapadang. Siswa Madrasah Ibtidaiyah Muhammadiyah bersama mengangkut pasir dan krikil untuk kebutuhan pembangunan masjid taqwa PRM Hutapadang.
Desa Hutapadang menjadi satu desa ” benteng” Muhammadiyah di kawasan yang tak jauh dari perbatasan provinsi Sumatera Barat. Sesungguhnya, PRM Hutapadang susah memiliki satu masjid. Mungkin karena kondisi sudah tidak representatif, maka PRM Hutapadang merencanakan pembangunan kembali masjid yang baru.

PRM Hutapadang bersama anggota Muhammadiyah di berbagai kota ditanah air diajak untuk urung rembuk. Lewat musyawarah PRM diputuskan masjid dibangun ulang dengan rencana anggaran sebesar Rp. 800 Juta.
PRM Hutapadang kemudian membentuk panitia Pembangunan Masjid Taqwa Hutapadang Ulupungkut yang terdiri dari : Ketua Khairul Bahri Batubara S.Sos, Wakil Ketua Alwis Hamidi Hsb SH, Sekretaris Mawardi Hasibuan SE, Wakil Sekretaris Idham Khalid Hsb S.PdI, Bendahara : Thamrin Hasibuan S.Kom dan Wakil Bendahara Sukardi Lubis.
Ternyata lewat komunikasi media sosial (Group WatsApp) panitia sudah bisa mengumpulkan dana lebih dari Rp 120 Juta. Padahal panitia belum membuat surat proposal untuk pencarian dana. Begitu besarnya ghirah persyarikatan di kampung Hutapadang.
Panitia bahkan merencanakan satu gerakan lain yakni, Hari BerMuhammadiyah. Sekaligus memeriahkan Gema Muktamar ke 47 di Solo. Beberapa agenda disepakati PRM disana, mulai dari Tabligh Akbar, Seminar Lahirnya Muhammadiyah Hutapadang, pameran, pembukaan rumah baca Taqwa, lomba untuk siswa dan kegiatan silaturrahim lainnya.
Liputan: Syaful Hadi
DONASI UNTUK PEMBANGUNAN INI BISA DITRANSPER KE REKENING :
BRI UNIT PENYABUNGAN
NO. REK : 327301038323533
A.N : PEMBANGUNAN MASJID TAQWA HUTAPADANG