TAJDID.ID-Medan || Rektor UMSU Dr Agussani, MAP bersama Wakil Bupati Deliserdang HM Ali Yusuf Siregar melepas 3.291 mahasiswa UMSU yang akan melaksanakan Kuliah Kerja Nyata (KKN) di Kabupaten Deliserdang, Senin (5/8). Mahasiswa KKN UMSU akan ditempatkan di 59 desa, 7 kecamtan yakni Kecamatan Tanjung Morawa, Kecamatan Batang Kuis, Kecamatan Percut Seituan, Beringin, Galang, Pantai Labu, dan Pancur Batu.
Agussani dalam amanatnya mengatakan, KKN ini merupakan kewajiban pokok bagi mahasiswa tahun 2016 . “Kami memilih Kabupaten Deliserdang sebagai mitra melaksanakan KKN,” katanya.
Dijelaskan, untuk melaksanakan KKN sudah dilakukan pendekatan, seperti audiensi dengan Bupati Deliserdang dan sangat disyukuri semua pejabat di Deliserdang menerima dengan tangan terbuka mahasiswa UMSU melaksanakan KKN .
Agussani berharap KKN UMSU bisa memberikan kontribusi terhadap Deliserdang dan bagi mahasiswa merupakan praktik lapangan sebagai bentuk pengabdian di tengah-tengah masyarakat.
“Curahkan ilmu pengetahuan dan terapkan ilmu yang didapat selama menuntut ilmu. Mudah-mudahan aplikasi ilmu ini bermanfaat bagi UMSU,” ujarnya, Senin (5/8)
Sementara itu Wakil Bupati Deliserdang HNI Ali Yusuf Siregar mengatakan, UMSU sudah melakukan sinergi dengan Pemkab Deliserdang untuk melaksanakan KKN. Apalagi, ini yang pertama sehingga sangat patut diapresiasi karena Deliserdang menjadi wilayah tempat KKN untuk UMSU. “Saya berharap kepada mahasiswa untuk bisa bersosialisasi dengan masyarakat yang ada di pedesaan,” katanya.
Dia berharap; seluruh camat bisa memberikan perhatian serius karena memang ini agenda yang sangat penting bagaimana sinergi antara Pemkab Deliserdang dengan UMSU, sehingga perlu para camat mengetahui program ini. “Jangan sampai sudah diserahkan tetapi mahasiswa entah kemana-mana,” katanya.
Usai memberi sambutan, Wagub Deliserdan g menerima pemakaian jaket almamater UMSU, dilanjutkan penyematan tanda peserta yang dilakukan Wabup Deliserdang, Rektor UMSU, Badan Pelaksana Harian (BPH) UMS U, dan para wakil rektor. Acara dilanjutkan dengan peninjauan stan pameran hasil inovasi dan karya kreatifitas mahasiswa.
Salah satu yang cukup mrnarik perhatian adalah program pendampingan yang dilakukan dosen UMSU, Rimbawati, ST, MT terkait pengembangan desa wisata Pematang Johor. Desa wisata itu nantinya memanfaatkan 20 hektar ladang sawah untuk dipertahankan guna menarik wisatawan.
“Kami saat ini sedang membangun jalan dan restoran sawah di Desa Pematang Johar untuk pengembangan desa wisata. Nantinya wisatawan bisa menikmati pemandangan bentangan tanaman padi sekaligus belajar menanam. Kami juga rencananya akan mengembangkan energi mandiri serta mendidik warga untuk memproduksi sovenir,” ungkap Rimbawati.
Wabup Deliserdang, HM Ali Yusuf Siregar mengatakan, sangat mengapresiasi pengembangan desa wisata Penatang Johar oleh Dosen UMSU. Saat ini desa binaan tersebut sukses meraih predikat desa terbaik di tingkat regional dan telah diusulkan untuk ikut pemilihan desa terbaik nasional.
“Kita tentu sangat mengharapkan Desa Pematang Johar bisa jadi contoh pengembangan desa sesuai dengan visi menjadikan Deliserdang yang maju,” sebutnya. (*)